TRIBUNNEWS.COM - Stoner boleh saja menang di ajang MotoGP seri ke-14 di Sirkuit Motegi, Jepang pada Minggu (3/10/2010) kemarin. Namun, dalam gelaran tersebut, persaingan sengit yang menyita perhatian ribuan mata penonton bukanlah tertuju pada sosok Stoner, melainkan Valentino Rossi dan George Lorenzo.
Persaingan dua pebalap dari tim Fiat Yamaha tersebut seolah duel mati-matian. Rossi, yang dalam beberapa seri terakhir menuai hasil kurang mengesankan, seolah ngotot ingin naik podium. Lorenzo? tak mau kalah, ambisinya untuk meraih gelar jawara dunia tahun ini membuatnya meladeni duel Rossi.
Alhasil, aksi saling over take, hampir berujung pada serempetan, tersaji sengit. Soal itu, kubu Lorenzo menyesalkan tindakan Rossi. The Doctor, sebagai rekan satu tim Lorenzo, menurut manajer tim Lorenzo, Wilco Zeelenberg, harusnya bertenggang rasa dan mengalah ke Lorenzo.
"Lorenzo saat ini berada di puncak klasemen.Dengan situasi di kejuaraan dunia saat ini, dia takkan dengan mudah menyerahkan posisi di podium begitu saja. Seharusnya Rossi tak membuat risiko buat Lorenzo, apalagi saat ini Lorenzo tengah berjuang meraih juara dunia, " ujar Wilco.
Bukan Rossi tak menyadari hal itu. Tapi baginya, ini adalah musim kompetitif. Apalagi, di Tim Fiat Yamaha, tidak diberlakukan team order yang mendahulukan kepentingan satu pebalap. Rivalitas Rossi-Lorenzo di tim memang kerap terjadi, bahkan menjalar hingga ke teknis settingan mesin.
Apapun itu, Rossi yang musim depan sudah berbaju Ducati, telah menyalakan sinyal perang. Ia seolah menyiratkan, tak akan lagi mengalah atau mau dikalahkan. Posisi ketiga pada laga Motegi sudah jadi buktinya.
Tapi yang menjadi pertanyaan, apakah sebenarnya mungkin ada sesuatu dibalik ini semua?? Rossi? atau Lorenzo?
Musim depan, persaingan Rossi dan Lorenzo pun sepertinya makin sengit. Duel keras itu juga akan membuktikan usaha Ducati untuk mendobrak dominasi Yamaha dan Honda yang selama beberapa musim selalu mendominasi MotoGP.
Well, pecinta MotoGP musim depan, selamat menikmati sajian pertarungan menarik dua jagoan MototGp ini musim depan. Tapi sabar dulu, musim ini masih belum berakhir...
Ni dia cuplikan 3 lap terakhir....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar